Asus ROG Phone 3: Keluhan Saat Bermain Game dan Cara Mengatasinya
Keluhan Saat Bermain Game dan Cara Mengatasinya – Bermain game tak hanya sekedar menghabiskan waktu luang saja, lebih dari itu, game sudah bermetamorfosis menjadi sebuah media untuk menyalurkan hobi dan bakat, bahkan bagi beberapa orang, Gamer (sebutan untuk orang yang bermain game) adalah sebuah profesi.

Game telah diakui sebagai cabang olahraga yang dimainkan secara virtual, beberapa kampus di Indonesia bahkan telah menyediakan perkuliahan tentang e-sport [1]. Game juga telah dipertandingkan pada perhelatan-perhelatan akbar, seperti Asian Games dan Olimpiade.
Menurut survei yang dilakukan oleh Twitter, saat ini sekitar 86% Gamer menggunakan gawai sebagai perangkat utama mereka [2], alasannya tentu karena gawai lebih fleksibel dan mudah dibawa kemana-mana, hal ini senada pula dengan spesifikasi gawai saat ini yang rata-rata sudah cukup mumpuni, disamping itu, industri game pun sedang gencar-gencarnya membidik pasar mobile.

Keluhan saat Bermain Game
Dalam bermain game, agar sebuah pertandingan berjalan dengan maksimal tentu harus didukung oleh perangkat yang digunakan. Ketangkasan seorang player tidak ada artinya jika perangkat yang digunakan tidak mumpuni.
Tidak sedikit Gamer yang mengeluh terkait ketidaknyamanan saat bermain, ketidaknyamanan terjadi karena beberapa faktor, yang paling umum adalah yang berkaitan dengan piranti yang digunakan.
Pada artikel kali ini, Juragan Review merangkum beberapa keluhan saat bermain game beserta cara mengatasinya:
“Hape Kentang” dan “Grafik Burik”
Pernah mendengar istilah “Hape Kentang” dan “Grafik Burik”?, Hape kentang adalah sebutan untuk gawai dengan spesifikasi tanggung atau pas-pasan, istilah ini sangat familiar di dunia Gamer dan gawai. Jenis gawai ini sebenarnya tidak direkomendasikan untuk bermain game berat, tapi apalah daya, “tak ada rotan, akar pun jadi”.
Sedangkan grafik burik[3] adalah grafik yang tidak nyaman dipandang mata, grafik burik erat kaitannya dengan hape kentang, karena spesifikasinya yang pas-pasan, tentu gawai jenis ini tak sanggup merender grafik game dengan setting-an yang paling tinggi.
Resiko bermain game dengan gawai jenis ini adalah lag di tengah pertandingan, untuk game bertipe Battle Royale[4] seperti PUBG dan Fornite, Kita akan kesulitan melihat musuh karena kualitas grafis yang rendah. Resiko lain yang paling ngeselin adalah force close, yaitu aplikais game tertutup dengan sendirinya.
Lag dan Delay
Lag adalah kondisi dimana gawai menjadi lemot atau responnya menjadi lamban. Lag dan delay terjadi karena beberapa faktor, dari sisi eksternal gawai, lag terjadi karena koneksi internet yang tidak stabil, lag juga bisa terjadi karena koneksi gawai ke server game terlalu lama.
Sedangkan dari sisi gawai itu sendiri, lag terjadi karena RAM yang kepenuhan saat menjalankan game, bisa juga karena spesifikasi layar yang kurang mumpuni, seperti respon sentuhan yang kurang sensitif atau latensi sentuh[5] yang terlalu tinggi.
Lag dan delay adalah musuh utama bagi para Gamer, ngga lucu kan, Kamu mencet skill untuk membunuh musuh, eh malah Kamu duluan yang terbunuh karena skill Kamu delay seperskian detik saja.
Gawai Cepat Panas
Dalam merender grafik dan logic game, processor dan komponen-komponen lain pada gawai akan terus-menerus bekerja, hal ini akan mengakibatkan gawai menjadi panas.
Rata-rata gawai dengan spesifikasi biasa tidak menyediakan sistem cooling (pendingin), sehingga panas dari komponen tidak dapat di manajemen dengan baik. Gawai yang panas tentu akan mengakibatkan ketidaknyamanan saat di pegang, komponen yang terlalu panas juga akan terganggu kinerjanya yang menyebabkan lag saat bemain.
Lebih dari itu, gawai yang terlalu panas akan menyebabkan over heat, dimana gawai akan me-restart dirinya sendiri untuk mengurangi resiko kerusakan komponen.
Batrai Boros
Lagi seru-serunya mabar, tiba-tiba harus terhenti karena batrai habis, waduh pasti ngeselin bukan?.
Beberapa game yang sedang hype saat ini memiliki efek animasi dan skin yang luar biasa. Hal ini akan membuat komponen bekerja lebih ekstra dalam merender grafik. Kinerja ekstra ini tentunya membutuhkan konsumsi daya yang ekstra pula.
Nah jika gawai yang digunakan tidak memilki kapasitas batrai yang besar tentulah efeknya batrai menjadi boros atau cepat habis.
Tips Mengatasi Permasalahan Saat Bermain Game
Setelah Kita mengetahui beberapa permasalahan diatas, sekarang saatnya Kita membahas solusinya. Perlu diingat bahwa tips dibawah ini mungkin tidak akan menolong Kamu terlalu banyak, namun setidaknya game yang Kamu mainkan dapat berjalan sebagaimana mestinya.
Gunakan Setting-an Standar
Agar game tetap berjalan pada gawai dengan spesifikasi pas-pasan, gunakan setting-an yang direkomendasikan oleh game. Dengan setting-an game yang standar (low), gawai tidak akan terlalu diberatkan saat memproses data, hal ini akan mengurangi kondisi lag, namun disisi lain grafik yang dihasilkan tentulah tidak jernih.
Mengurangi Lag dan Delay pada Game
Sebelum bermain game, pastikan koneksi internet Kamu stabil, jangan memaksa bermain jika koneksi buruk. Jangan lupa memilih server game yang memiliki koneksi bagus dengan gawai Kamu, server game yang bagus biasanya ditandai dengan nilai ping yang rendah.
Tips lain mengurangi lag dan delay pada game adalah dengan mengatur tingkat sensitifitas layar, tingkat sensitifitas ini bisa Kamu temukan di pengaturan game. Selain itu, hapuslah cache dan data-data tidak penting pada gawai agar memory tidak kepenuhan.
Ruangan ber AC atau Kipas Angin
Untuk menghindari kasus gawai cepat panas tentunya Kamu harus bermain diruangan yang berpendingin. Jika memungkinkan, bermainlah di ruangan ber AC, atau setidaknya sediakan kipas angin agar udara tersirkulasi dengan baik, sehingga panas pada gawai tidak terlalu over.
Trik lain mengatasi gawai cepat panas adalah dengan istirahat sebentar (3-5 menit) setelah menyelesaikan satu match. Jangan buru-buru masuk room/ lobi ya, biarkan komponen pada gawai menurunkan suhunya terlebih dahulu.
Colokan Sambung atau Powerbank
Tips yang ini sudah barang tentu untuk mengantisipasi borosnya batrai gawai. Agar Kamu tetap bisa bermain, sediakan colokan sambung yang terhubung ke listrik. Jika kebetulan Kamu sedang nongkrong diluar, bawalah Powerbank.
Sebenarnya bermain game sambil men-charge gawai tidak direkomendasikan, disamping kabel charger yang menggangu teknik bermain, hal ini akan mengurangi kualitas daya tahan batrai pada gawai itu sendiri.
Asus ROG Phone 3: Satu Solusi untuk Semua Permasalahan
ketangkasan seorang player tidak ada artinya jika perangkat yang digunakan tidak mumpuni.
-juragan review 2020-
Untuk mendapatkan pengalaman terbaik dalam bermain, tentunya Kita harus pintar dalam memilih gawai yang akan digunakan. Pada artikel ini, Juragan Review akan memperkenalkan sebuah gawai terbaru besutan vendor teknologi terbaik dunia, yaitu Asus ROG Phone 3.

Asus ROG Phone 3 adalah gawai terkuat dengan spesifikasi gahar dan terbaik saat ini, gawai ini sengaja dibuat untuk para Gamer mobile yang tidak main-main saat bermain game. Penasaran dengan keunggulan gawai ini?, yuk simak ulasannya berikut ini.
Gawai Tercepat di Dunia
Hal paling layak dibanggakan pada gawai terbaru seri ROG Phone 3 ini adalah kinerja pada processor-nya. Seri gawai ini mengadopsi platform Qualcomm® Snapdragon ™ 865 Plus 5G terbaru dengan kemampuan komunikasi seluler 5G. Wow, ini adalah jenis processor paling cepat didunia dan baru pertama kali diimplementasikan pada platform mobile.
Perlu Kamu ketahui, komponen processor ini mampu bekerja hingga 3.1 GHz, ini artinya proses yang mampu dilakukan oleh gawai ini adalah 3.1 ribu juta siklus dalam 1 detik. Demi memastikan kinerja gawai ini maksimal, kemampuan processor ini didukung pula dengan RAM LPDDR5 dan ROM UFS 3.1.
Dengan dukungan komponen ini, Kamu bisa mengubah setting-an apapun pada game menjadi setting-an paling tinggi, so ucapkan selamat tinggal pada “Hape Kentang” dan “Grafik Burik” ya.

Bermain Akurat
ROG Phone 3 memang dibuat khusus untuk memenuhi hasrat para “Gamer hardcore”, ini terbukti dari spesifikasi layar gawai yang tidak tanggung-tanggung. Gawai ini dilengkapi dengan layar AMOLED 144 Hz /1. Setiap tampilan akan mengkalibrasi warna secara cermat guna memastikan grafik yang dihasilkan seperti dunia nyata.
Layar dengan sertifikasi TÜV Rheinland 9 ini dikombinasikan pula dengan fitur touch-sampling rate 270 Hz 7, fitur ini secara teknis akan mengurangi latensi sentuh menjadi 25 ms 8, artinya tidak lagi ada delay karena alasan sensitifitas layar.
Non Stop Bermain Game
Bermain non stop tanpa harus repot bawa colokan sambung dan powerbank kini menjadi nyata, dengan batrai jenis Li-Po berkapasitas 6000 MAh, menjamin Kamu bisa on game hingga berjam-jam.
Seperti pada seri ROG Phone sebelumnya, Asus ROG Phone 3 ini dilengkapi juga dengan fitur fast charging dan power saving.
Khusus untuk Para Gamers
Asus ROG Phone 3 ini memang dibuat khusus untuk Kamu yang tidak main-main dalam bermain game. Mulai dari design futuristik yang kekar, sistem audio canggih hingga design kabel charger yang unik. Semua dibuat secara profesional demi kenyamanan saat bermain.
Untuk design, gawai ini terlihat kekar dengan gaya gamer banget. Sedangkan untuk audio, gawai ini menampilkan dua speaker stereo menghadap kedepan yang mampu menghasilkan audio yang kuat dan imersif[6].
Ada juga fitur mode game terbaru yang memungkinkan Kamu menentukan lokasi pemain menggunakan algoritme audio yang unik. Dengan dukungan speaker handal, Kamu dapat mendengar setiap gerakan lawan sehingga memberikan keunggulan pada setiap permainan.
Untuk port cherger, gawai ini mengusung design side-ported yang unik, dimana port terletak disisi gawai. Design ini sengaja dirancang khusus untuk menjaga kabel agar tidak mengganggu alur game. Jika memang dibutuhkan, Kamu bisa sambil mengisi daya batrai sambil bermain game atau streaming langsung.
Fitur lain yang dirancang khusus untuk Gamer terdapat pada sistem pendingin gawai. ROG Phone 3 menggunakan ruang uap 3D dan heat sink besar untuk menghilangkan hawa panas. sitem pendingin ini dapat dengan mudah mempertahankan kinerja puncak selama sesi permainan yang berat.
Pengalaman Baru Paling Mengesankan
Beberapa fitur mencengangkan diatas rasanya sudah cukup untuk sebuah gawai game bukan?. Tapi tunggu dulu, demi memberikan pengalaman mengesankan yang benar-benar intuitif, Asus ROG Phone 3 melengkapi dirinya dengan fitur AirTrigger 3.
AirTrigger 3 adalah cara baru untuk berinteraksi didunia game. Berbekal sensor gerak, Kamu bisa mengontrol tindakan hanya dengan memiringkan ponsel. Selain itu, sensor sentuh ultrasonik yang terletak di tepi perangkat dapat digunakan seperti konsol, sensor sentuh pada ROG Phone 3 mendukung lebih banyak gerakan, termasuk slide, swipe, dan deteksi tombol dalam / luar.
Spesifikasi lengkap Asus ROG Phone 3
Ada banyak lagi fitur unggulan yang tidak bisa dijelaskan secara narasi, sebab bakal memakan space yang cukup panjang. Untuk itu, fitur dan spesifikasi Asus ROG Phone 3 ini kami rangkum dalam tabel di bawah ini
Spesifikasi ROG Phone 3 | |
Processor | 3.1 GHz Qualcomm® Snapdragon™ 865 Plus 5G Mobile Platform with 7nm, 64-bit Octa-core Processor |
GPU | Qualcomm® Adreno™ 650 |
UI | Android™ 10 with ROG UI |
Memory/Storage | LPDDR5/UFS3.1 8GB/128GB 12GB/256GB |
Display | 6.59” 19.5:9 2340×1080 (391ppi) 144Hz/1ms AMOLED HDR10+ certified; 270Hz touch sampling rate, 25ms touch latency; 650nits HBM brightness & 1000nits peak brightness, 113% DCI-P3 Delta E average <1%; 1.07 billion colors; 1,000,000:1 contrast ratio; Front 2.5D Corning® Gorilla® 6 Glass; TÜV Low Blue Light (Hardware Solution) and Flicker Reduced certifications for eye comfort; Capacitive touch panel with 10 points multi-touch (supports Glove touch) |
Storage | no SD-card reader; NTFS support for external HDD |
Sensor | Accelerator, E-Compass, Proximity, Hall sensor*2, Ambient light sensor, in-display fingerprint sensor, Gyro, Ultrasonic sensors for AirTrigger 3 and grip press |
Main Camera | 64MP SONY IMX686 sensor, 0.8 µm pixel size – Quad Bayer technology with 16MP, 1.6 µm large effective pixel size, F1.8, 1/1.7” sensor, 2×1 OCL PDAF, LED flash |
Second Camera | 13MP, 125˚ ultra-wide, F2.4, Real-time distortion correction, 11mm equivalent focal length in 35mm film camera |
Third Camera | 5MP Macro, F2.0 |
Selfie Camera | 24MP, 0.9µm, Quad Bayer Technology, F2.0, 27mm equivalent focal length in 35mm film camera |
Video Recording | 8K (7680 by 4320) @ 30 fps (main rear camera) 4K (3840 by 2160) @ 30/60 fps (main rear camera), @ 30 fps (second rear camera) 1080p @ 30/60 fps; 720p @ 30 fps 3-axis electronic image stabilization for rear cameras Time Lapse (4K) Slow Motion video (4K @ 120 fps; 1080p @ 240/120 fps; 720p @ 480 fps) Take still photo while recording video |
Speaker | Dual front-facing speakers with GameFX&Dirac HD Sound 7-magnet stereo speaker with dual NXP TFA9874 smart amplifier for louder, deeper and less distorted sound effect |
Audio Output | Hi-Res audio 192kHz/24-bit standard (USB-C™ output) that is 4 times better than CD quality GameFX audio system for improved in-game audio experience New AudioWizard with multiple listening profiles tuned by Dirac |
Microphone | Quad microphones with ASUS Noise Reduction Technology |
Wireless | WLAN 802.11a/b/g/n/ac/ax 2.4 & 5GHz and Wi-Fi 6 2×2 MIMO, Bluetooth 5.1 Wi-Fi Direct support |
Navigation | GNSS support GPS(L1/L5), Glonass(L1), Galileo(E1/E5a), BeiDou(B1/B2a), QZSS(L1/L5) and NavIC(L5) |
SIM Cards | Dual SIM dual standby Slot 1: 5G/4G/3G/2G Nano SIM card Slot 2: 5G/4G/3G/2G Nano SIM card 5G+4G or 4G dual SIM dual standby support |
Data rate
| Support EN-DC(6DL+FR1, 4DL+2FR1) FR1: DL up to 4.4Gbps / UL 542Mbps LTE 6CA DL Cat20 up to 2.0Gbps / UL Cat13 up to 150Mbps DC-HSPA+: DL 42Mbps / UL 5.76Mbps 4×4 MIMO and CA with 4×4 MIMO support |
Bands
| 5G (Bands N1, N2, N3, N5, N28, N41, N66, N71, N77, N78, N79) FDD-LTE (Bands 1, 2, 3, 4, 5, 7, 8, 12, 13, 17, 18, 19, 20, 25, 26, 28, 29, 30, 32, 66, 71) TD-LTE (Bands 34, 38, 39, 40, 41, 42, 48) WCDMA (Bands 1, 2, 3, 4, 5, 6, 8, 19) EDGE/GPRS/GSM (850, 900, 1800, 1900MHz) CDMA (Bands BC0) (CN and HK only) TD-SCDMA (Bands 34, 38) (CN and HK only) |
Interface | Side-port: 48 pin Customized/Type C connector USB3.1 gen2/DP 1.4(4K)/Fast Charging (QC3.0+QC4.0/PD3.0) / Direct Charge Bottom-port: Type C connector USB2.0/Fast Charging (QC3.0/PD3.0)/Direct Charge |
NFC | Support (Card mode support in power off) |
OS | Android™ 10 |
Battery | 6.000mAh |
Charger | Output: 10V 3A, supports up to 30W QC4.0 / PD3.0 / Direct Charge adapter |
Dimensions | 171mm, 78mm, 9.85mm |
Weight | 240 grams |
Harga Asus ROG Phone 3
Bagi Kamu yang tertarik dengan produk Asus Phone ROG 3 ini, Kamu bisa langsung membeli lewat toko/ e-commerce yang telah bekerja sama dengan Asus. Berdasarkan informasi yang diperoleh dari situs rog.asus.com, gawai Asus ROG Phone 3 dibandrol dengan 2 varian harga yang berbeda, yaitu:
Spesifikasi | Harga |
Penyimpanan 128GB / RAM 8GB | Rp. 9.999.000,- |
Penyimpanan 256GB / RAM 12GB | Rp. 14.999.000,- |
Kesimpulan
- Game saat ini sudah bermetamorfosis menjadi media untuk menyalurkan hobi dan bakat, game juga telah diakui sebagai sebuah olahraga yang dimainkan secara virtual.
- Terdapat beberapa keluhan yang sering dialami oleh Gamer dalam bermain game, keluhan-keluahan tersebut biasanya berkaitan dengan piranti yang digunakan.
- Ketangkasan seorang player tidak ada artinya jika perangkat yang digunakan tidak mumpuni, jadi untuk pengalaman terbaik, pilihlah gawai yang didesign khusus untuk bermain game.
Demikian artikel tentang “Keluhan Saat Bermain Game dan Cara Mengatasinya“, beserta review produk Asus ROG Phone 3, terimakasih sudah membaca, semoga bermanfaat.